Ingin punya rekening BCA tapi malas antre di bank? Kini, bagi calon nasabah BCA, bisa buka rekening BCA dari mana saja, tanpa perlu datang ke kantor cabang.Hanya menggunakan handphone secara online, proses pembuatan rekening bisa selesai dalam hitungan menit. Melalui aplikasi BCA Mobile, telah tersedia fitur buka rekening yang memudahkan para nasabah untuk buat rekening baru.
Setoran awal untuk buka rekening BCA online minimum sebesar Rp500.000. Nasabah dapat melakukan setoran serta penarikan melalui kantor cabang terdekat, ATM, atau fitur Cardless pada aplikasi BCA Mobile.
Tiap jenis kartu memiliki biaya administrasi tiap bulan yang berbeda, berikut adalah rinciannya.
Terdapat persyaratan yang perlu dilakukan dan dipersiapkan untuk proses buka rekening BCA online, yakni sebagai berikut.
Sebelum buka rekening BCA secara online, pastikan Anda sudah download aplikasi BCA Mobile di handphone. Aplikasi resmi dapat di download pada Google Play Store bagi pengguna Android dan Apps Store bagi pengguna IOS.Setelah Anda berhasil membuka rekening BCA online, nasabah bisa mengambil kartu ATM dan buku tabungan dengan langsung datang ke kantor cabang terdekat melalui Customer Service (CS) atau dikirim melalui jasa kurir.
Cara buka rekening BCA online
Pewarta: Putri Atika ChairuliaEditor: Alviansyah Pasaribu Copyright © ANTARA 2024
JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengawasi pembukaan rekening nasabah, terutama yang berkaitan dengan judi online sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn mengatakan, pihaknya tidak memfasilitasi aktivitas judi online dalam bentuk apa pun.
"Akan melakukan pemblokiran rekening nasabah yang digunakan dalam aktivitas judi online," kata dia kepada Kompas.com, Kamis (12/10/2023).
Baca juga: Menkominfo Beri Peringatan Keras ke Meta untuk Segera Bersihkan Konten Judi Online
Ia menambahkan, pemblokiran rekening itu akan dilakukan dengan memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku. Selain itu, BCA juga akan terus mendukung pemberantasan judi online.
"BCA senantiasa mendukung upaya aparat penegak hukum dalam memberantas judi online," imbuh dia.
Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan pelaku judi online mengincar rekening nasabah perbankan untuk menampung uang transaksi judi online. Caranya dengan membeli rekening tersebut.
Baca juga: Temuan Masyarakat Pakai Pinjol untuk Judi Online, OJK: Harus Diberantas
Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi mengatakan, rekening yang diincar merupakan milik nasabah yang kurang mengerti dampak dari penjualan rekening tersebut.
"Misalnya dia buka rekening. Nanti rekening, ATM itu dibeli sama orang, dulu Rp 500.000 sekarang Rp 5 juta," kata dia saat ditemui di acara Edukasi kepada komunitas Perempuan/Ibu dalam acara SICANTIKS, Selasa (10/10/2023).
Kiki menjelaskan, rekening yang disasar biasanya merupakan rekening yang berasal dari bank-bank besar.
Ia menambahkan, masyarakat kadang kurang memahami apa saja dampak yang akan terjadi jika menjual rekening dengan namanya tersebut.
"Dia (masyarakat) tidak tahu konsekuensinya gede banget," kata dia.
Baca juga: Waspada, Pelaku Judi Online Incar Rekening Nasabah Perbankan
Berbagai penipuan jual beli online semakin marak terjadi. Perkembangan saat ini ditemukan modus jual beli rekening bank secara online. Jual beli rekening yang dilakukan secara online melalui e-commerce / marketplace tertentu, merupakan tindakan ilegal yang merugikan nasabah si pemilik rekening. Dalam kasus pembeli rekening sebagai korban, biasanya penjual menyasar target pembeli yang tidak paham atas resiko yang didapat dengan membeli rekening ini. Rekening yang dijual sebagian besar merupakan rekening milik orang lain yang sudah diblokir, atau rekening second. Dalam kasus pembeli sebagai pelaku kejahatan, kemungkinan besar para pembeli rekening ini adalah untuk disalahgunakan atau sebagai dana tampungan tindak penipuan. Karena secara logika jika nasabah memang membutuhkan rekening untuk keperluan pribadi dan bukan untuk disalah gunakan, mereka akan lebih mudah membuka rekening atas nama sendiri, misalnya buka rekening secara online seperti melalui Aplikasi BCA Mobile. Berikut risiko bagi si penjual / pemilik rekening:
Berikut risiko bagi si pembeli rekening: 1. Rekening yang Dibeli Beresiko Tidak Dapat Digunakan / Sudah Diblokir
Rekening yang ditawarkan oleh penjual diakui sebagai rekening bank asli, namun ternyata bisa saja merupakan rekening orang lain yang sudah diblokir, rekening second, atau rekening baru yang dengan sengaja diperjual belikan. Biasanya penjual mengambil secara acak rekening – rekening tersebut dan dijual kepada orang lain. Terkadang mereka juga mengambil gambar buku tabungan serta kartu ATM dari Internet untuk meyakinkan calon pembeli. Jadi jika kamu membeli rekening bank dari orang lain bisa jadi rekening kamu tidak dapat digunakan lagi, atau fitur yang ada di dalam rekening sudah diblokir oleh bank. 2. Jangan Terbuai dengan Iming-Iming Cepat, Harga Murah dan Rekening Baru
Penjual biasanya menawarkan rekening dengan iming-iming, cepat dikirim, harga murah, dan rekening baru / fresh. Bahkan penjual juga menawarkan rekening existing penjual yang sudah tidak terpakai namun masih bisa digunakan. Penjual juga memberikan kebebasan kepada calon pembelinya untuk request nama, jenis kelamin dan nomor yang diinginkan. Namun hati-hati setelah kamu membayar / melakukan transaksi dengan penjual, rekening yang dimaksud tidak kunjung tiba, bahkan setelah diterimapun rekening dan fiturnya belum tentu kamu bisa nikmati Berikut tips bagi nasabah terkait kasus jual beli rekening bank: 1. Selalu Jaga Nomor Kartu dan Kode OTP
Seiring dengan kejahatan virtual semakin canggih, sebagai generasi anti modus kita harus selalu waspada dengan menjaga kerahasiaan data pribadi dan perbankan. Selalu jaga kerahasiaan Nomor Kartu ATM dan Kode OTP. Kalau kamu ada perubahan nomor telepon, alamat tinggal atau data pribadi lainnya selalu update data kamu ke Halo BCA 1500888. Dan jika kamu tiba-tiba menerima kode OTP padahal kamu merasa tidak sedang melakukan transaksi apapun, segera lapor ke Halo BCA 1500888, untuk mengantisipasi hal – hal yang tidak diinginkan. 2. Buka Rekening Sekarang Lebih Mudah
Saat ini, lebih baik buka rekening langsung dan resmi saja, karena buka rekening sudah semakin mudah. Kapanpun, dimanapun kamu bisa buka rekening langsung dari smartphone kamu. Tinggal download BCA mobile, pilih Buka Rekening Baru dan ikuti semua petunjuk serta langkah-langkahnya, rekening baru kamu siap digunakan Jadi hindari untuk membeli rekening secara ilegal yah! Selalu waspada dan jadilah generasi anti modus. Untuk info dan keterangan lebih lanjut kamu bisa hubungi Halo BCA 1500888 atau cek saja ke website resmi BCA www.bca.co.id #DatamuRahasiamu